1. Penanaman Kembali Hutan-hutan yang Gundul
Penanaman kembali hutan-hutan yang gundul disebut juga reboisasi. Reboisasi dilakukan melalui gerakan menanam pohon di tanah gundul, lereng gunung, dan di lingkungan sekitar. Pernahkah kamu mendengar hutan lindung? Pohon-pohon di hutan lindung sengaja dilindungi oleh manusia. Hutan lindung berfungsi sebagai pengatur air, pencegah banjir dan erosi, sertapemelihara kesuburan tanah.Dengan reboisasi, air hujan tidak langsung mencapai tanah. Rimbunnya daun pepohonan akan menahan air. Ketika air mencapai tanah, air akan masuk ke dalam tanah dan diserap oleh akar tumbuhan. Jika tidak, dapat terjadi tanah longsor.
Untuk
mencegah hutan-hutan menjadi gundul, juga dilakukan gerakan tebang pilih.
Artinya, penebangan pohon dilakukan pada pohon-pohon yang telah cukup tua.
Selain itu, penebangan pohon tidak dilakukan di hutan lindung. Hutan lindung
adalah hutan-hutan yang diperuntukkan pelestarian lingkungan dan daerah resapan
air.
2. Membuat Sengkedan
Pernahkah kamu melihat sawah di daerah pegunungan? Di daerah pegunungan, biasanya, petani membuat sengkedan. Sengkedan disebut juga terasering, yaitu tanah bertingkat.
Sengkedan
dibuat di tanah-tanah yang miring, seperti di daerah pegunungan. Sengkedan
bertujuan menahan pengikisan tanah. Sengkedan membuat gerak air yang deras
menjadi berkurang. Jadi, erosi atau pengikisan tanah tidak terjadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar